Thursday, March 5, 2015

CINTA KEBANGSAAN

Tanah yang aku injak adalah tempat aku berpijak. Tanah ini adalah anugerah termahal yang diberikan Tuhan kepadaku, kepada kami juga seluruh rakyat Indonesia. Tanah ini memberiku makanan, pekerjaan, cinta dan kebahagiaan. Di atas tanah ini pula aku mendapatkan banyak ilmu. Bagaimana aku tidak bersyukur. Nikmat ini tiada bisa dibandingkan dengan apapun. Aku temukan Tambang Emas dan Batu Bara terbaik di dunia. Lautan indah nan luas. Hingga kesuburannya yang tiada tanding. Kanan kiri semuanya hijau. Pohon-pohon mengeluarkan buahnya yang lebat, manis dan menguntungkan. Dengan alasan apa aku tidak berbangga akan kelestarian alamku. Negeriku adalah paru-paru dunia. Seluruh dunia. Mereka bernafas karena Kalimantan, Sulawesi ataupun Sumatera. Inilah Negeriku. Inilah Indonesiaku. Inilah Tanah airku. Inilah Kebangsaanku. Darahku darah perjuangan. Nafasku nafas kemenangan.

Aku mengutip kata bijak guru bangsa, “Bangsa ini besar tapi rakyatnya tidak mau besar. Untuk itu pemudanya harus bangun”.  Masa depan negeri ini ada ditangan anak-anak muda bangsa kita. Mereka harus bangkit. Mereka harus menjaga harga diri Bangsanya dengan baik. Jika pemudanya memahami bangsa ini dan ingin maju maka Indonesia akan semakin maju. Tidak ada perang bukan berarti tidak ada pahlawan. Mereka yang menjadi petani, buruh ataupun orang tua adalah pahlawan. Entah untuk dirinya ataupun Negerinya.
Adakah pemuda yang tak mau menjaga Indonesia? Apakah ada pemuda yang suka merusak Indonesia? Adakah pemuda Indonesia yang hidup di Negerinya dengan keluh kesah? Sepertinya tak ada alasan apapun untuk semua itu. Kunci kemenangan Negeri ini adalah tingkat cinta pemuda kepada bangsanya. Semakin besar cinta mereka maka semakin hebat bangsa ini. Dan mereka bukan hanya berani mengkritik ramai-ramai negerinya tanpa memberi secuilpun solusi. Mereka harus berani tampil sendiri dipodium dan turun kejalan-jalan untuk menyerukan pembangunan bangsa dan mentalnya. #Cintakebangsaan merupakan sebagian agama. Membela kebangsaan adalah agama. Lihatlah perjuangan para Kyai, Santri, Ajengan atau siapapun saat berperang melawan penjajah. CATATAN KEBANGSAAN Mereka berperang bukan untuk menyelamatkan dirinya saja tapi dengan semangatnya mereka berusaha menyelamatkan harga diri bangsa yang di cintainya.


Bangunlah pemuda. Masa depan bangsa ada di tangan kita. Indonesia sudah luar biasa karena pemimpinnya yang luar biasa. Saatnya kita bangun dari tidur panjang. Buka jendela kita dan biarkan matahari memberikan semangat. Kita lakukan sesuatu yang hebat. Saatnya kita yang menjadi pemimpin negeri ini. Saatnya kita didepan. Giliran kita telah tiba pintu telah terbuka dan memberikan ruang agar kita bergerak. Bangsa ini butuh pemuda yang berani, bertanggung jawab, peduli dan disiplin. Pemuda di depan dan berjuang. Inilah arti #Cintakebangsaan dan aku bersyukur menjadi bangsa ini. Untuk Indonesiaku.

0 komentar: